Xavi Dapat Julukan One Man Club
Ini kemungkinan yang mengakibatkan Xavi Dapat Julukan One Man Club
ingin selekasnya berpindah dari Barcelona. Walau sebenarnya, kontrak Xavi di Barcelona tetap sisa sampai tahun 2016. Beberapa Barcelonistas mungkin saja inginkan dianya mengkhatamkan semua kariernya di Barcelona. Dengan demikian, Xavi akan melengkapi status kelegendaan dan semua rekor-rekor yang sekarang digenggam dianya. Tetapi sudah pasti semua keputusan akan balik ke Xavi. Apa kita telah saatnya untuk ucapkan, âAdios, Mr. Clasico?â Atau kita betul-betul dapat menyaksikan Xavi pimpin Barcelona dari kursi cadangan.
Xavi bisa jadi pilih masih tetap ada di Barcelona sampai kontraknya betul-betul habis. Xavi  dapat nikmati hangatnya kursi cadangan sekalian mainkan peranan sama seperti yang dimainkan Ryan Giggs di akhir kariernya sebagai pemain. Pada periode itu, walau sedikit bermain tetapi Giggs memberi kontributor dengan pimpin King88bet rekannya waktu di ruangan tukar Pengalaman yang dipunyainya membuat Giggs sanggup jadi anutan untuk beberapa pemain muda. Giggs juga cuma kadang-kadang di turunkan saat dipandang perlu oleh si manager.
Peranan ini kemungkinan menjadi peranan yang tidak jelek untuk Xavi. Kebesaran namanya pasti sudah benar-benar cukup buat membuat pemain muda mana saja hormat padanya. Xavi dapat menolong manager Barcelona untuk membuat situasi yang aman di ruangan tukar
Dengan demikian, Xavi akan makin mencatat namanya sebagai legenda Barcelona. Ia bukan hanya datang sebagai pemain sudah memberi banyak gelar ke Barcelona, tetapi sebagai pemain yang sanggup memberi dampak ke beberapa rekannya. Bahkan juga Xavi kemungkinan dapat lakukan ini sampai ia betul-betul ingin akhiri kariernya sebagai pemain sepakbola.
Pensiun sebagai seorang one man klub pasti adalah king88bet login alternatif yang hebat. Apa lagi bila salah satu club yang dulu pernah dibela adalah team terbaik yang dulu pernah ada dari muka bumi ini.